Sudah akhir tahun nih moms.. Adakah yang merencakan liburan di akhir tahun ini bersama keluarga? Wah pasti akan menyenangkan ya. Kali ini saya mau share beberapa tips buat moms yang akan berlibur sambil membawa bayi.
Seperti yang kita tahu, anak di bawah usia 2 tahun
memang akan sepenuhnya bergantung kepada kita, para orangtua. Untuk itu, kita
mesti memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Tujuan Traveling
Kemana kita akan pergi, berapa jarak dan waktu yang
dihabiskan selama perjalanan, pastilah akan sangat berpengaruh terhadap
kegiatan traveling kita. Pastikan bahwa kita dan bayi akan sama-sama menikmati
liburan di tempat tujuan kita.
2. Transportasi
Setelah menentukan tujuan, saatnya memilih
transportasi yang akan digunakan. Jika seandainya perjalanan darat akan memakan
waktu yang lama (lebih dari 5jam perjalanan), alangkah lebih baik jika kita
memutuskan untuk menggunakan alat transportasi udara untuk meringkas waktu perjalanan.
Pastikan pula bahwa alat transportasi yang kita gunakan menjamin kenyamanan
serta keamanan kita dan bayi.
3. Perlengkapan Si Kecil
Sudah menjadi lumrah ketika kita bepergian, jumlah
perlengkapan si kecil akan lebih banyak daripada perlengkapan orang dewasa.
Beberapa perlengkapan 'wajib' yang mesti dibawa (versi saya) antara lain;
- Tissue basah dan kering
- Minyak telon
- Baju ganti&popok
- Sabun bayi (saya biasanya bawa yang 'top to toe' supaya praktis)
- Sunblock dan lotion khusus untuk bayi
- Nursing Cover
- Washlap
- Mainan favorit si kecil agar tidak bosan selama perjalanan
- Makanan Pendamping ASI yang praktis (jika sudah mulai MPASI)
- Kantong plastik hitam (untuk membungkus sampah popok)
- Selimut yang tipis namun hangat
4. Waktu Bepergian
Seringkali si kecil rewel saat dirinya merasa
mengantuk dan ingin tidur. Untuk itu, kita harus paham dan hafal pada jam
berapa saja si kecil mengantuk. Untuk anak di atas 3 bulan biasanya pola tidur
nya sudah mulai teratur, termasuk pola tidur siangnya. Nah, jika kita sudah
mengetahui pola tidur si kecil, kita bisa menyesuaikan jam keberangkatan kita.
5. Tetaplah Tenang
Bayi akan lebih sering menangis daripada anak-anak di
atas usia 2 tahun. Sebagai orangtua kita harus cepat tanggap untuk mengetahui
penyebabnya. Apakah si kecil menangis karena haus, lapar, bosan, mengantuk,
tidak nyaman, kepanasan, kedinginan, dan lain sebagainya. Namun jika si kecil
masih saja menangis, tetaplah untuk bersikap tenang. Karena jika kita merasa
cemas maka bayi pun akan ikut merasakan kecemasan yang kita alami sehingga bayi
akan sulit berhenti menangis. Jangan khawatir jika bayi menagis di tempat umum,
insya Allah orang-orang di sekitar juga akan memaklumi kok moms :)
Sekian, jika ada yang ingin ditambahkan silahkan tulis
di kolom komentar yaa.. Terimakasih sudah mampir. Selamat berlibur moms.. :)
Post a Comment
Post a Comment